Medan Bah.........

Awal tahun 2008 dimulai dengan perjalanan wisata alias liburan dengan kakang ke MEdan , ya tepat tgl 1 januari jam 8 kita terbang ke MEdan dengan untuk ketemu teman lama dan ke Toba pasti…….

Jam 5 pagi udah siap semua dan segera di anter Ayah ke Bandara, kok di anter, emang Ayah gak ikut ya? Ho oh…..my Hubby gak bisa ngikut kali ini karena harus tugas, jadilah Bunda dan Kakang yang berlibur.
Penerbangan lancar jam 10.00 pagi sudah mendarat di Polonia MEdan , sang penjemputpun sudah ready. Mbak Iin, Ica dan Kiki turut serta……hmmmm……kangen…..karena sudah 1,5 tahun kita gak bersua.

Hari ini di habiskan untuk ngobrol di rumah saja, sambil sosonoan juga istirahat karena badanku terlalu penat untuk di ajak kegiatan yagn lainnya…..ngobrol saja kita sampai jam 2 siang, jam 3 Bunda kecapean akhirnya reup weh peureum……..sampe jam 5, kakang mah udah main sama Kiki dan Iwan ke tempat gamenet.

Malam harinya baru keluar melihat Kota MEdan waktu malam, namun gak lama karena harus persiapan utnuk besok pagi meluncur ke Toba dan Samosir……oh akhirnya .


Keesokan hari (2/1) berencana berangkat jam 7 pagi karena akan menempuh perjalanan yang cukup jauh ke Danao Toba dengan ketinggian sekitar 1800 m.dengan jalan yang berkelok .tikungan tajam dan cukup sempit…..namun pengemudi rupanya cukup mahir, bergantian Mas Bakir dan Mbak Iin , sedangkan diriku tak cukup nyali dengan rintangan yang tidak/belum kualalui……disepanjang jalan daerah nn muslim sudah nampak apa sebab, karena kanan kiri banyak papan resto or sekedar warung dengan mengumumkan masakan andalan khas mereka “Babi bakar” dan sebagainya……bikin geli bacanya.

Perjalanan semakin jauh dan disebuah daerah di hamparan padang rumput nampak sekelompok kuda liar,namun sayang kita gak berkesempatan mendekati……cukup ambil gambar sebentar dan jalan lagi. Oh ya tadi kita menyempatkan tuk beli bekal makan siang disebuah kedai pecel ala Medan lengkap dengan ayam goreng (menu gampang yagn disukai anak2) di kedai ini menyediakan aneka wajit, onde, donat dan lemper…katanya sih ini makanan khas daerah sini…..sebuah daerah yang sejuk.

Tiba kita di tempat pertama “Tele” yang terletak di Tapanuli Utara dimana kita bisa menikmati danau dari menara pandang tele. disana ada kedai tempat istirahat yang menyajikan bandrek susu, hmmm…..hangat2 gurih di tempat yang nyaman…..dan disinilah kita makan pecel beserta ayam gorengnya.

Setelah maksi kitanaik kemenara Tele dan Subhanallau sungguh elok apa lagi ada jalanan berbentuk double V, mungkin tadi juga kita lalu jalanan itu…… setelah puas di Tele kita melanjutkan ke Samosir, menuju Samosir memerlukan waktu kurleb 2,5 jam dengan jarak tempuh 170 km dan kondisi jalan yang sempit padahal kiri bukit dan kanan adalah lembah…hiiiii............ngeri, setiap bersimpangan dengan kendaraan lain salah satu harus menepi yang aman untuk memberi kesempatan kendaraan yang didepan. begitu lah setiap kali.

Akhirnya kita tiba di Samosir untuk menyebrang ke Pematang Siantar, namun alangkah kagetnya di penyebrangan Tomok antrian panjang sekali, kita tiba sekitar jam 15.30 dan tidak mungkin mendapat antrian lebih cepat karena semua harus antri, dengan legowo dan sabar……nunggu ya …waktu berjalan merambat dengan kesabaran, harus mencari kamar kecil, makanan yang halal dan hanyalah mie instant yang dapat di makan dan yang lainnya “gak lah yau” ngeri man…….Waktu makin larut jam 6, 7 , 8 ,9 dan 10 malam, antrian makin merapat ke arah buritan untuk menyebrang, untuk mengisi waktu2 penat dan jenuh diisi dengan membeli kain ulos dan selendang khas Batak untuk oleh2 yang banyak di sekitar Tomok yang padat, harganyapun lumayan terjangkau di daerah wisata seperti itu.

Tepat jam 11 malam kita berkesempatan masuk kapal untuk nyebrang ke Siantar, namun badan ini sudah merasakan kelelahan dan demam, dengan berbekal aspirin ku tenggak dengan air mineral untuk mengurangi demam dan nyeri sekujur tubuh, disini kakang juga sempat merasa pusing karena telat makan dan setelah makan mie dan aspirin tidak mengeluh lagi, artinya aman. Begitu masuk kapal, langsung kurapatkan tubuh dengan jok mobil dan segera tidur dengan rasa dingin yagn menggigil………..dan tidak sadarkan kalo sudah tiba di Siantar untuk segera melanjutkan ke MEdan sekitar 3,5 jam waktu itu sudah menunjukkan pukul 12 malam artinya sudah berganti hari dan tanggal 3 Jan…….

Keadaan jalanan sepi dan sedikit gerimis menambah menggigillah badanku ini…..Ya Rabb, semoga kuat sampai MEdan dengan selamat dan sehat amien…..
Akhirnya tepat pukul 3.30 tiba di MEdan Di Perum Setia Budhi, alhamdulillah……
Dengan sedikit kekuatan tuk bersih2 badan sebelum beranjak isitrahat, …..dapat tidur dengan kostum lengkap, kaos kaki dan selimut…….