Wednesday, August 09, 2006

Si Merah ngambek

Seperti biasa pukul 8.00 WIB tepat, berangkat kerja diharapkan sudah sampai kantor jam 8.30 , karena memang jarak dekat dan boleh dikatakan tidak macet. Tapi diluar dugaan baru sampai Wedoro (salah satu tempat pusat kerajinan sepatu di Surabaya) tumben-tumbennya antrian panjang terjadi, wah……mulai khawatir dech, ada apa ya????

Walau harus merayap tetap saya harus jalani, begitu masuk Rewwin UPS……..suhu “si merah” meningkat, dari rasa khawatir menjadi takut akan tiba-tiba mati dan memperparah antrian kendaraan lainnya otomatis mengganggu kelancaran jalan.

Saya coba berpikiran positif dan yakin kalo “si merah” tidak sakit, tapi suku kok terus meningkat, sampai akhirnya saya harus matikan mesin jika stuck sama sekali, kemudian nyalakan lagi bila akan jalan dan ini berulang.

Akhirnya saya putuskan untuk menghentikan perjalan, segera menepi (padahal ke kantor masih 12 km lagi) dan ya ampyuuuuuuun……..batere HP tinggal 1 strip, akhirnya kuputuskan untuk sms Budhi (teman kantor 1 bagian) dan Anwar (ini yang punya Kompas Surabaya, heeeee….) , segera minta batuan….(suami kemana ya????? Di Jakarta)

(setelah saya pikir, sebetulnya pulang kerja tadi malam pun “si merah” sudah sakit, males lari sampai harus di dorong oleh beberapa orang, alhamdulillah masih di beri orang baik2 juga, trima kasih pak Fauzi dan tim)

Alhamdulillah saya mendapatkan tempat parkir yang baik, sebuah kantor dan setelah tanya2 itu distibutor LUCKY STRIKE, disana saya diterima keamanan (trims pak Fachrudin, Marsono dan Sulistyo ) yang telah memberi tempat berteduh dan segera charge HP untuk komunikasi dengan teman2 yang dimintai batuan.

Menunggu 20 menit, bantuan pun datang, alhamdulillah…….kap segera dibuka dan ternyata “si merah” kehausan….hmmmm lega rasanya (sekali lagi TRIMS Budhi n Anwar).”Si Merah” segera minum, glek…glek…glek….dan siap melanjutkan perjalanan ke kantor walau harus di dampingi Anwar dan dibuntuti Budhi, hiiiii…….. alhasil sampai di kantor sudah pukul 9.45 WIB

Alhamdulillah Ya Rabb , saya masih dikelilingi orang-orang yang siap menolong.

Ya untuk pengalaman kalo mengendarai harus tauk kondisi kendaraan tersebut jangan hanya pake aja, (seperti saya) heeeee…….

Photobucket - Video and Image HostingPhotobucket - Video and Image Hosting
Note :”SI MERAH” kenapa????? Selain merah warna catnya juga termasuk interior, jok, handle porsneleng, handle hand rem, farfum, juga karpet, semua ASELI merah..

5 comments:

Ica Dimyati said...

aiiih atuh teh matakan kasih minummmm karunya si mer teh hihihi

btw udah dikasi minum lngsng jag2? duh karunya teuing si mer2 teh nya

Mama Zaza said...

ya ampun... laen kali dicek heula atuh teh... karunya pisan si beureum teh :D

btw, teteh udah apal sby ya? saya mah rewwin hilap deui hilap deui, hihihi....

Pepih Nugraha said...

Itu mobil merah pasti sangat spesial, wong yang ngasih minumnya aja Mas Tarzan...

Bunda Raffee said...

duh karunya teuing eta si merah meni haus kitu. Kedah nyiapkeun cai di mobil atuh ameh gampang mun si merah haus teu kedah ka warung heula hehehe

Anonymous said...

What a great site Build your own lcd video projector Itunes spyware ladies shortwaist length jackets West florida batteries free photos of shaved pussy spreading aiwa dvd player bentley limosine Cervical mucus on clomid action bextra class idaho massachusetts uncontested divorce attorneys How long does ativan stay in the system gay latino gangsters